Satelit Indonesia - Receiver Parabola Yang Bisa Auto Biss Key

Satelit Indonesia update receiver yang support auto biss, powervu, tandberg terbaru. Decoder parabola belakangan memang semakin dimanjakan dengan berbagai fitur. Tidak cukup dengan auto roll powervu, tandberg, akses youtube, IPTV, perkiraan cuaca, card sharing kini fitur auto update key seperti auto biss key sepertinya satu keharusan yang perlu ada di receiver.

Bagaimana tidak, dulunya untuk mendapatkan biss key, kita harus ikut sosmed yang membahas mengenai satelit terutama key acakan entah di forum, group, fanspage ataupun sosmed lain seperti twitter, instagram dan lain lain. Bagi sebagian orang itu sangat merepotkan, namun dengan adanya receiver yang support auto biss, powervu tandberg, kita tinggal koneksikan receiver ke internet dan mendapatkan key instan tanpa perlu buka buka sosmed yang kadang malah menghabiskan lebih banyak quota, itupun belum tentu dapat.

Cronus Name

Bagi yang sering oprek pasti tidak asing dengan domain ini. Disini banyak service tersedia dari scam, youtube, mytube dan lain lain serta tak ketinggalan autobiss. Mungkin orang akan lebih mengenal auto biss dvbfinder. Server ini setahu Satelit Indonesia yang mengawali fitur auto biss, dan sempat membuat perdebatan antar pengguna receiver satelit parabola, dan bukan hanya di Indonesia namun juga di luar negeri. Hanya saja perdebatannya berbeda, di sana mengenai sistemnya kalau di Indonesia entah apa yang didebatin.

Di lihat dari sistem kerjanya, server ini yang paling komplit. Dari receiver sendiri menghasilkan crypt8 atau packet encrypt jika crypt8 tidak found dalam 20 detik stream. Proses request key ke server pun jangka 20 detik, jadi kalau diam di channel diacak biss dalam 1 menit minimal 3 kali request ke server. Maka tidak salah kalau server ini sering down di akhir minggu. Namun sayangnya key hasil auto biss di encryp

Contoh receiver auto biss key yang menggunakan metode ini seperti, receiver K0S, K2 , K3, K5 dan yang seidentik. Ada juga dari keluarga Guoxin GX6605S seperti Tanaka Komodo, Vision M3 dan masih banyak yang lain. Biasanya receiver yang memakai metode ini jika pada channel acakan biss kan menampilkan qrcode dan ada logo DVBfinder.

Hipo Patch

Bagi pengguna receiver ALI3510C mungkin sudah tidak asing dengan auto update key ini. Satelit Indonesia sudah pernah juga membahasnya, hanya saja mungkin tidak semua tahu akan hal ini. Karena memang tidak semua yang menggunakan chipset ALI3510C bisa auto update key terutama yang keluar untuk mediterania, sebagian besar hanya ada di Indonesia.

Server auto update key ini lebih banyak supportnya dibanding dvbfinder. Hipo Patch bisa support biss, powervu, tandberg kalau dvbfinder hanya biss key saja. Tidak seperti DVBfinder , hasil key Hipo Patch ini tidak di encrypt, jadi bisa di share untuk receiver lain. Namun sayang servernya jarang atau malah tidak pernah update. Karena tidak di encrypt, kita bisa mengakali link url dan buat server sendiri, contohnya seperti demo server Satelit Indonesia.

Contoh receiver yang support auto biss , powervu, tandberg memakai metode ini lumayan banyak, namun sampai saat ini baru di chipset ALI3510C, GX6605S, Montage CS8001. Untuk receivernya seperti Matrix Burger S8, Matrix Sinema, Lgsat Big Bang, Geosat Jasper dan masih banyak yang lain. Pemakai metode auto update key ini biasanya saat membuka channel yang memakai jenis acakan biss, powervu, tandberg akan tampil qrcode, jika receiver tidak konek internet. Dan request key hanya sekali saat membuka channel.

Server Sky

Satelit Indonesia tidak banyak info mengenai server Sky ini. Pemakai server ini adalah produk Skysat dan Satelit Indonesia belum punya receivernya. Jadi tidak perlu dibahas lebih banyak. Hasil dari key Skysat tidak diencrypt dan lebih baik updatenya dibanding server hipo patch. Sayangnya beredar isu kalau servernya lambat, dan beberapa waktu kemarin tidak update, entah kalau sekarang.

Itu tadi beberapa server receiver parabola auto biss key yang Satelit Indonesia ketahui. Untuk pengembangan pribadi memang paling enak server hipo patch. Kalau memang ada server lain yang pembaca ketahui mungkin bisa di infokan melalui komentar, dan semoga Satelit Indonesia bisa menganalisa untuk mencari info lebih lanjut.