Satelit Indonesia - Cara Pasang Actuator Penggerak Parabola Sendiri

Satelit Indonesia update cara memasang actuator parabola sendiri yang benar dengan mudah. Sebenarnya kalau kita tahu cara kerja aktuator parabola maka pekerjaan memasang penggerak parabola bukanlah hal sulit, namun mudah walau dilakukan sendiri, namun yang sedikit meyulitkan adalah mencari posisi azimut yang pas.

Cara pemasangan actuator dan positioner merupakan satu kesatuan yang memudahkan untuk instalasi penggerak parabola walaupun bisa saja pasang actuator tanpa positioner tetapi agak menyulitkan untuk memainkan motor bisa bisa kalau kelupaan jarak, antena parabola akan melewati limit actuator dan actuator jadi macet karena tidak kuat mengangkat beban.

Untuk kali ini kita fokuskan dahulu pada cara setting actuator timur sampai barat yaitu dengan menentukan azimutnya. Untuk cara memasang kabel penggerak parabola akan dibahas selanjutnya, jadi silahkan ikuti saja tulisan Satelit Indonesia dan semoga memang bisa membantu untuk yang ingin memasang penggerak parabola sendiri. Kita langsung saja.

1. Pastikan tiang parabola tegak lurus, tidak miring, ini sangat penting buat kemudahan menentukan setting pergerakan parabola timur sampai barat.
2. Tentukan koordinat kita berada, hal ini penting untuk mengetahui kemiringan utara selatan parabola juga menentukan poin awal dimana satelit pertama yang akan kita cari. Untuk data koordinat bisa anda cari di google map, situs online, aplikasi android, atau bisa download file pdf disini. Contoh saja misal kota Kartasura,
3. Dari data koordinat 7.5567° S, 110.7420° E. Dari data tersebut Lintang selatan (LS) 7.5567° berarti parabola condong keutara dan 110. 7420° Bujur Timur ( BT )
4. Cari satelit terdekat dengan koordinat 110.7420° , ada Palapa D ( 113 BT ), Chinasat 10 (110.5 BT ) dan Telkom 1 ( 108.2 BT ). Pencarian ini penting untuk mengetahui kemiringan utara selatan parabola yang tepat sesuai pemasangan antena parabola dan juga sebagai patokan di tengah
5. Lakukan tracking satelit terdekat dan termudah tersebut misalnya Telkom 1, cari sinyal semaksimal mungkin terutama posisi utara selatan parabolanya. Catat atau ingat kualitas sinyal maksimal yang didapat tandai posisi penyangga parabola.
6. Jika sudah kencangin posisi skrup untuk pergerakan parabola utara selatan.
7. Selanjutnya tracking lagi, kita ambil posisi satelit paling tidak jarak lebih dari 30° dari posisi awal yaitu 110. 7420° E. Hal ini untuk memudahkan mencari azimut atau posisi timur sampai barat parabola. Sebagai contoh misalnya 110 + 30 = 130°. Ada Vinasat 1, Apstar 6, Telstar 18, Intelsat 19
8. Lakukan tracking lagi pada salah satu satelit tersebut dan pilih yang termudah misalnya Intelsat 19. Maksimalkan kualitas sinyal yang didapat, usahakan tidak merubah kemiringan parabola utara selatan lagi tapi kalau butuh keutara selatan lakukan setting utara selatan parabola di skrup pada tiang.
9. Jika sudah ketemu sinyal maksimal, kencangkan skrup pada tiang, balik lagi ke satelit sebelumnya yaitu Telkom 1 sesuai tanda penyangga parabola, perhatikan kualitas sinyal, harus mendapatkan kualitas sinyal yang sama minimal hampir sma dengan tracking awal. Kalau belum maksimalkan lagi dan balik lagi ke Intelsat 19 hingga diperoleh jalur yang tepat dengan keduanya mendapat sinyal maksimal.
10. Apabila sudah didapatkan kedua satelit dengan jarak yang jauh dengan kualitas sinyal maksimal maka langkah selanjutnya akan sedikit lebih mudah lagi. Karena tadi posisi ke timur sekarang ke barat. 110 - 30 = 130°, Thaicom 6, Apstar 7, Intelsat 20. Kita ambil tantangan Intelsat 20.
11. Tracking satelit Intelsat 20, sebelum merubah apapun tandai dulu beberapa hal seperti letak penyangga parabola maupun letak mounting di tiang, agar nanti jika ada perubahan bisa dikembalikan dengan mudah. Cari kualitas sinyal yang paling maksimal di Intelsat 20. Jika tidak harus merubah apapun atau malah kalau berubah sinyal drop berarti jalur actuator timur sampai barat sudah ketemu.
12. Kencangkan semua skrup terutama untuk skrup di tiang parabola juga pengatur utara selatan, dan lepas penyangga parabola ganti dengan actuator.
13. Posisikan parabola tegak lurus sesuai kecondongan utara selatan atau kembali kekoordinat lokasi di 110. 7420° E.
14. Posisikan pemasangan penggerak parabola lurus pada pemasangan klem tiang begitu juga pada mounting, jangan miring
15. Berikan tiap yang bergerak dengan pelumas dan kencangkan semua skrup

Sampai disini tracking dan pasang actuator untuk penggerak antena parabola sudah selesai. Pekerjaan selanjutnya pasang kabel penggerak parabola menuju positioner. Namun untuk itu akan kita bahas selanjutnya, semoga masih setia untuk membaca tulisan Satelit Indonesia, jika ada kekurangan, mau menambahkan atau membenarkan yang salah silahkan diskusikan di komentar.